Instalasinya mudah hanya mengedit beberapa variabel di script AutoMySQLBackup tersebut. Dan dokumentasi nya juga ada di script shell tersebut.
Ini contoh minimumu setup nya, langkah demi langkah …
1. Download automysqlbackup.sh di http://sourceforge.net/projects/automysqlbackup/files/AutoMySQLBackup/ dan taruh di direktori /etc/cron.daily atau di home direktori Anda.
2. Lakukan Edit dengan data Anda beberapa settingan berikut
# Username to access the MySQL server e.g. dbuser# Backup directory location e.g /backups
USERNAME=root
# Username to access the MySQL server e.g. password
PASSWORD=password untuk root
# Host name (or IP address) of MySQL server e.g localhost
DBHOST=localhost
# List of DBNAMES for Daily/Weekly Backup e.g. “DB1 DB2 DB3″
DBNAMES=”test1 test2″
BACKUPDIR="/home/server/backups"
3. Rubah permissionnya file tsb dengan perintah : chmod u+rwx namafileshellnya
4. Buat direktori berikut ./backups
5. Selanjutnya membuat cron di Server
Lihat waktu saat ini biar hasil cron nya bisa segera kita lihat berhasil apa tidak
server@server:/opt$ dateSelect an editor. To change later, run 'select-editor'.
Mon May 9 09:02:04 WIT 2011
server@server:~$ sudo crontab -e
1. /bin/ed
2. /bin/nano <---- easiest
3. /usr/bin/vim.tiny
Choose 1-3 [2]: 2
tambahkan aja baris ini;
10 09 * * * sh /etc/cron.daily/automysqlbackup.sh.2.5Artinya adalah memerintahkan server untuk menjalankan script tersebut setiap hari pada pukul 09.10 AM. Selanjutnya tinggal di-save aja.
6. itu aja … sekarang bisa autobackupmyslq dech....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar